Meskipun Presiden Trump berjanji untuk menurunkan harga selama kampanye, biaya telur telah melonjak lebih dari 65%.
Amerika Serikat menghadapi melonjaknya harga telur. Pemerintahan Trump pun berencana mengimpor telur dari Turki dan Korea Selatan dan tengah berunding dengan negara-negara lain dengan harapan dapat meredakan harga yang sangat tinggi bagi konsumen Amerika.
"Kami berbicara tentang ratusan juta telur untuk jangka pendek," kata Menteri Pertanian Brooke Rollins kepada wartawan di Gedung Putih.
Hal ini menyusul pengumuman pemerintah tentang rencana senilai US$1 miliar untuk memerangi epidemi flu burung yang telah memaksa para petani AS untuk memusnahkan puluhan juta ayam.
Meskipun Presiden Trump berjanji untuk menurunkan harga selama kampanye, biaya telur telah melonjak lebih dari 65% selama setahun terakhir, dan diperkirakan akan naik sebesar 41% pada tahun 2025.
Rollins mengatakan departemennya juga tengah berunding dengan negara lain untuk mengamankan pasokan baru, tetapi tidak menyebutkan wilayah mana.