Hingga Juli 2021, total investor ritel Bahana TCW mencapai 82.678 investor, naik 50,55% dibanding Juli 2020 yaitu 54.915 investor.
Anak usaha dari Holding BUMN Asuransi dan Penjaminan (Indonesia Financial Group-IFG), PT Bahana TCW Investment Management (Bahana TCW), hingga akhir Juli 2021 membukukan dana kelolaan atau asset under management (AUM) Reksa Dana Bahana TCW mencapai Rp43,41 triliun. AUM ini tidak termasuk AUM KPD dan RDPT.
Dengan pencapaian ini, Bahana TCW mempertahankan posisi urutan kedua manajer investasi terbesar berdasarkan nilai AUM reksa dana pada industri manajemen investasi di Indonesia.
Presiden Direktur Bahana TCW Rukmi Proborini mengatakan, kinerja yang solid dapat tercapai berkat kerja sama tim yang sangat baik. Meski saat ini kita berada di kondisi pandemi dan ketidakpastian, posisi AUM Bahana TCW tercatat relatif stabil, bahkan mampu mempertahankan posisi dua besar manajer investasi di Indonesia.
Bahkan, lanjut dia, pertumbuhan AUM Bahana TCW pada akhir 2020 juga lebih baik dibandingkan dengan tahun sebelumnya saat belum terjadi pandemi.
Dari sisi perkembangan investor ritel baik melalui jalur distribusi bank dan nonbank (fintech dan sekuritas), juga menunjukkan pertumbuhan yang menggembirakan. Hingga Juli 2021, total investor ritel Bahana TCW mencapai 82.678 investor meningkat 50,55% dibanding total pada Juli 2020, yaitu 54.915 investor.