Baru saja resmi menjadi anggota bursa, PT Corpus Sekuritas Indonesia langsung tancap gas dengan mengantongi mandat IPO senilai Rp7 triliun.
Baru saja resmi menjadi anggota bursa, PT Corpus Sekuritas Indonesia langsung tancap gas dengan mengantongi mandat IPO senilai Rp7 triliun.
Komisaris Utama Corpus Indonesia Kristhiono Gunarso mengatakan, setelah resmi menjadi perusahaan efek berkode KW, perseroan telah mengantongi tujuh perusahaan yang bakal melakukan penawaran umum perdana (initial public offering/IPO).
Tujuh perusahaan yang bakal menggelar IPO dengan total senilai Rp7 triliun itu bergerak di sektor plastik, properti, baja, paper, dan rokok. Bahkan, perusahaan rokok yang masuk dalam pipeline IPO telah siap go public pada tahun ini.
Perusahaan rokok di Jawa Tengah itu memiliki nilai emisi Rp1 triliun dengan aset Rp14 triliun. Perusahaan yang belum disebutkan rinciannya itu akan menggunakan laporan keuangan Juni 2018 untuk aksi korporasinya melalui IPO sebesar 40% saham.
Pada tahun ini, Bursa Efek Indonesia menargetkan pelaksanaan IPO sebanyak 35 perusahaan. Sepanjang tahun ini, jumlah perusahaan yang telah resmi mencatatkan sahamnya di BEI melalui mekanisme IPO sebanyak 13 perusahaan.