Produsen rokok PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk. (HMSP) mencatat kinerja positif pada 2019.
PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk. (HMSP) membukukan laba bersih sebesar Rp74,3 triliun pada 2019, atau naik tipis 1,3% dari Rp74,2 triliun tahun 2018. Sementara itu, penjualan bersih perusahaan rokok ini terkoreksi 0,64% menjadi Rp106,05 triliun pada 2019, dari Rp106,7 triliun tahun 2018.
Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), penjualan emiten pemilik jenama Dji Sam Soe tersebut di segmen sigaret kretek tangan cukup mengalami tekanan. Penjualan di segmen tersebut turun 4,44% dari Rp20,6 triliun pada 2018, menjadi Rp19,6 triliun pada 2019.
Sementara, segmen sigaret kretek mesin dan sigaret putih mesin masing-masing mengalami pertumbuhan tipis. Penjualan di segmen sigaret kretek mesin emiten berkode saham HMSP tercatat tumbuh 0,14% menjadi Rp74,39 triliun, dari Rp74,2 triliun secara tahunan (year-on-year/yoy).
Sedangkan penjualan di segmen sigaret putih mesin HM Sampoerna tercatat naik tipis 1,51% menjadi Rp11 triliun, dari Rp10,9 triliun. Adapun nilai ekspor perusahaan tercatat flat atau tak berubah dari tahun 2018 sebesar Rp408 miliar.
Untuk beban pokok penjualan, HM Sampoerna tercatat berhasil menekan tipis pos ini 1,62% menjadi Rp79,9 triliun, dari Rp81,2 triliun secara tahunan. Sehingga, laba per saham dasar perseroan naik menjadi Rp118 dari Rp116.