Faisal Basri mengatakan persoalan UMKM tidak hanya terkait keuangan atau modal.
Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Faisal Basri mengatakan rencana pembentukan Holding Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) justru bertentangan dengan gagasan memajukan UMKM.
"Rencana pemerintah untuk membentuk Holding UMKM justru bertentangan dengan gagasan memajukan UMKM secara totalitas, karena seolah-olah persoalan UMKM hanya keuangan atau modal," katanya dalam webinar, Rabu (13/1).
Padahal, lanjutnya, UMKM juga membutuhkan akses pasar, inovasi dan teknologi, peningkatan produksi, serta akses terhadap lembaga keuangan.
"Tapi persoalan pemasaran juga besar, persoalan bahan baku, energi, keterampilan, dan transportasi. Belum lainnya. Ini gambaran umum yang dihadapi oleh UMKM," ujar dia.
Faisal berkeyakinan membentuk holding bukanlah jawaban atas persoalan yang dihadapi oleh UMKM. Lebih lagi, tiga perusahaan pelat merah yang akan digabungkan memiliki jenis bisnis dan segmentasi yang berbeda.