Indonesia bujuk China untuk mengganti minyak kedelai dengan CPO.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pemerintah sedang membujuk China untuk menambah jumlah impor minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO).
Luhut mengatakan, saat ini Indonesia bisa mengisi kebutuhan China akan minyak kedelai, yang selama ini diandalkan dari Amerika Serikat (AS). Dengan begitu, China diharapkan juga mau menggantikan kebutuhan minyak kedelai mereka menggunakan minyak kelapa sawit.
"Iya ada peluang di situ (mengganti kedelai menjadi sawit)," ujar Luhut di kantornya, Jalan MH THamrin, Jakarta Pusat, Selasa (16/7).
Luhut menyebut China merespon permintaan Indonesia dengan sangat baik. Pasalnya, saat ini perseteruan perang dagang antara China dan AS masih memanas. Hal ini bisa menjadi peluang buat Indonesia.
Apabila negosiasi berjalan mulus, Indonesia bisa sangat diuntungkan. Selain itu juga bisa mendongkrak harga kelapa sawit.