Bisnis

Inflasi pada Januari sebesar 2,18% yoy, tertinggi sejak Mei 2020

Perkembangan harga berbagai komoditas di Januari 2022 secara umum mengalami kenaikan.

Rabu, 02 Februari 2022 12:10

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi pada Januari 2022 sebesar 0,56% dibandingkan bulan Desember 2021 atau month to month (mtm). Kepala BPS Margo Yuwono dalam konferensi pers secara daring, Rabu (02/2) mengatakan berdasarkan survei di 90 kota, perkembangan harga berbagai komoditas di Januari 2022 secara umum mengalami kenaikan.

"Inflasi tahun kalender sama dengan inflasi bulanan 0,56%, sementara inflasi tahun ke tahun year on year (yoy) 2,18%," paparnya, Rabu (02/2).

Dia menjelaskan berdasarkan hasil survei yang dilakukan di 90 kota sebanyak 85 kota mengalami inflasi dan 5 kota lainnya mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Sibolga sebesar 1,53%. Sedangkan yang terendah terjadi di Manokwari 0,02%.

"Kalau lihat penyebab inflasi di Sibolga karena adanya andil dari kenaikan harga ayam ras di mana ayam ras memberikan andil inflasi di Sibolga 0,16%, diikuti ikan serai andil 0,16%, dan ikan tongkol dengan andil inflasi 0,14%," jelasnya.

Sementara kota yang mengalami deflasi tertinggi ada di Kotamobagu dengan deflasi sebesar 0,66%. Deflasi terendah ada di Jayapura sebesar 0,04%. Penyebab deflasi di Kotamobagu adalah adanya andil deflasi komoditas ikan cakalang yang diawetkan andilnya 0,30%.

Anisatul Umah Reporter
Satriani Ari Wulan Editor

Tag Terkait

Berita Terkait