Modernisasi industri pertanian dapat meningkatkan daya saing.
Presiden Joko Widodo mendorong para pelaku di industri pertanian melakukan modernisasi. Hal ini dinilai penting guna menjaga kualitas produksi pertanian hingga dapat bersaing secara global.
Jokowi mencontohkan apa yang terjadi pada pengolahan padi dan gabah. Menurutnya, hingga saat ini masih banyak masyarakat yang melakukan pengeringan gabah dengan cara manual.
"Sekarang zaman modern, dari zaman kecil saya di desa kalau habis panen pasti di-'jereng' (jemur) di pelataran, ini harus diubah, penggilingan harus memiliki 'dryer' (pengering)," kata Presiden Jokowi saat silaturahmi dengan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) dan Perkumpulan Penggilingan Padi dan pengusaha Beras (Perpadi) di Sragen, Jawa Tengah, Rabu (3/4).
Hal ini diamini oleh Endang, seorang pengusaha penggilingan padi asal Jenar Sragen. Dia mengaku masih menggunakan cara tradisional untuk mengeringkan padi, yaitu dengan menjemurnya di bawah terik matahari.
Ia pun mengeluhkan mahalnya alat pengering padi lantaran harganya terbilang mahal. "Selama ini saya masih menjemur padi secara manual alias saya jemur. Kendalanya kala hujan tiba itu sulit sekali mengeringnya," ungkapnya di lokasi.