Pemerintah segera membangun kereta api semi cepat Jakarta hingga Surabaya dengan jarak 700 kilometer.
Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan proyek pembangunan kereta semi-cepat Jakarta ke Surabaya sepanjang 700 kilometer (km) akan memasuki tahap survei persiapan (preparatory survey).
Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Perkeretaapian Zulmafendi mengatakan secara parallel pemerintah melalui Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan Japan International Corporation Agency (JICA) masing-masing akan melakukan survey tersebut. Tujuannya untuk memperoleh data detil terkait kebutuhan anggaran dan kelayakan proyek.
“JICA akan melakukan detail survey lapangan untuk bisa mendapatkan desain yang lebih rinci lagi,” kata Zulmafendi saat konferensi pers di Jakarta, Senin (6/8).
Zulmafendi mengatakan saat ini JICA tengah melakukan lelang untuk konsultan proyek kereta semi-cepat Jakarta-Surabaya. Pada November 2018, ditargetkan pemenangan lelang sudah ditentukan. Selanjutnya, akan dilakukan preparatory study selama tujuh bulan.
Menurut Zulmafendi, survey ini akan menentukan kelanjutan proyek kereta semi-cepat tersebut. Pasalnya, saat ini pemerintah masih mencari skema pembiayaan yang paling murah dan cepat. Sementara, secara teknis jalur kereta semi-cepat ini akan menggunakan track sempit atau narrouw gauge berukuran 1.067 meter.