Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk INDF naik 32% menjadi Rp6,46 triliun, dari Rp4,91 triliun di 2019.
PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) membukukan kenaikan penjualan neto konsolidasi sebesar 7% menjadi Rp81,73 triliun pada 2020, dibandingkan Rp76,59 triliun pada 2019.
Tercatat, laba usaha perseroan meningkat 31% menjadi Rp12,89 triliun dari Rp9,83 triliun, dengan marjin laba usaha sebesar 15,8%.
Meningkatnya laba usaha perseroan turut mengerek laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk, sebesar 32% menjadi Rp6,46 triliun dari Rp4,91 triliun. Dengan demikian, marjin laba bersih perseroan meningkat menjadi 7,9% dari 6,4%. Core profit meningkat sebesar 22% menjadi Rp5,96 triliun dari Rp4,90 triliun.
Laba bersih perseroan yang meningkat juga turun meningkatkan laba per saham dasar perseroan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk menjadi Rp735, dari Rp559 pada tahun lalu.
Direktur Utama dan Chief Executive Officer Indofood Anthoni Salim mengatakan, dalam kondisi operasional yang dinamis selama 2020, Indofood tetap dapat membukukan kinerja yang konsisten melalui ketahanan dan ketangguhan dari model bisnis yang terintegrasi secara vertikal dan merek-merek yang dikenal konsumen.