Ada tiga hal utama yang patut disimak investor yang dapat menjadi dorongan utama penguatan kinerja saham perusahaan.
Mandiri Sekuritas (Mansek) dalam laporan riset terbaru memberikan peringkat beli (buy) kepada PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGEO) dengan target harga Rp 1.200/saham. Angka tersebut 42% lebih tinggi dari harga penutupan Selasa (20/6), yang mana saham PGEO diperdagangkan di Rp 845/saham.
Lebih lanjut, proyeksi tersebut juga 37% lebih tinggi dibandingkan harga penawaran umum perdana (IPO) perusahaan yang awal tahun ini ditawarkan ke publik dan nyaris 30% di atas level harga penutupan tertinggi yang dibukukan perusahaan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Analis Mansek Henry Tedja CFA dan Ariyanto Kurniawan mencatat, setidaknya ada tiga hal utama yang patut disimak investor yang dapat menjadi dorongan utama penguatan kinerja saham perusahaan produsen energi bersih terbarukan tersebut.
Pertama adalah terkait rencana ekspansi bisnis agresif yang diharapkan mampu meningkatkan kinerja keuangan perusahaan, baik dari sisi top line maupun bottom line. "PGEO dalam lima tahun ke depan diharapkan mampu menambah kapasitas terpasang 600 MW sehingga total menjadi 2,447 MW," demikian tulis laporan dari analis Mansek.
Menurut analis Mansek. itu adalah target mudah, mengingat melimpahnya sumber daya perusahaan di 12 Wilayah Kerja (WK).