Sebanyak 17 saham BUMN dalam indeks ini memiliki likuiditas baik, kapitalisasi pasar yang besar, serta fundamental perusahaan yang baik.
Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) bersama dengan Bursa Efek Indonesia (BEI) meluncurkan indeks IDX-MES BUMN 17. Indeks ini mengukur kinerja harga 17 saham BUMN dan afiliasinya.
"Indeks baru ini merupakan indeks yang mengukur kinerja harga dari 17 saham syariah BUMN dan afiliasi, yang memiliki likuiditas baik, kapitalisasi pasar yang besar, serta fundamental perusahaan yang baik," kata Direktur Utama BEI, Inarno Djajadi, Kamis (29/4).
Dia berharap, indeks ini bisa menjadi acuan bagi penciptaan produk investasi berbasis indeks syariah, seperti reksa dana indeks syariah atau exchange traded fund (ETF) syariah. Dengan demikian, investor syariah bisa mudah berinvestasi pada saham BUMN syariah.
"Dalam jangka panjang, indeks ini diharapkan dapat berkontribusi untuk perkembangan pasar modal syariah Indonesia," ujar dia.
Lebih lanjut, Inarno mengatakan dalam satu dekade terakhir, jumlah saham syariah telah meningkat secara pesat sebesar 84%. Peningkatan ini lebih tinggi dibandingkan saham-saham nonsyariah sebesar 44%.