Saran tersebut terutama menghadapi gejolak politik dan keamanan yang semakin panas dan makroekonomi global menjelang akhir tahun.
PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia menyarankan investor, agar mendiversifikasi investasinya di pasar modal dengan berinvestasi pada reksa dana indeks yang dengan risiko yang terukur. Sekaligus tingkat pengembalian investasi (return) yang lebih optimal.
Head of Fund Services Mirae Asset Francisca Gerungan mengatakan, saran tersebut terutama menghadapi gejolak politik dan keamanan yang semakin panas, makroekonomi global menjelang akhir tahun, dan menghadapi tahun politik pada 2024.
“Karena itu, kami mengajak investor untuk dapat mendiversifikasi investasinya pada reksa dana indeks. Agar dapat mengikuti atau mirroring stabilitas dan keuntungan dari saham-saham di indeksnya,” ujar dia, dalam keterangan resminya, Selasa (17/10).
Reksa dana indeks adalah reksa dana yang pengelolaan dananya diinvestasikan pada efek sesuai dengan indeks tertentu yang dijadikan acuan. Dari pengelolaan investasi, manajer investasi melakukan passive manage. Karena itu, kinerjanya diharapkan mendapatkan hasil investasi yang serupa dengan indeks acuan.
Dia mengatakan, per awal September, dana kelolaan (asset under management/AUM) reksa dana indeks industri reksa dana mencapai Rp13 triliun, menjadi bagian dari total AUM Rp515 triliun. Angka total AUM industri tersebut turun 8% dari posisi September tahun lalu (YoY), berdasarkan data OJK.