Selain permintaan yang naik, yang mempengaruhi HBA batu bara Februari adalah adanya kendala pasokan gas alam di Eropa.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan Harga Batubara Acuan (HBA) Februari 2022 sebesar US$188,38 per ton. Naik US$ 29,88 per ton dari bulan Januari yang berada di posisi US$ 158,50 per ton.
Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agung Pribadi mengatakan kenaikan harga ini salah satu pemicunya adalah meningkatnya permintaan global pada batu bara.
"Kenaikan HBA bulan Februari 2022 disebabkan oleh tingginya permintaan komoditas batu bara global," paparnya dalam keterangan resminya, Selasa (08/2).
Selain permintaan yang naik, menurut Agung faktor lain yang mempengaruhi HBA batu bara Februari adalah adanya kendala pasokan gas alam di Eropa.
"Sebagian besar negara-negara Eropa beralih ke batu bara demi memenuhi pembangkit listrik," lanjutnya.