Langkah pemerintah ini, dinilai tidak elok dan bisa bikin kegaduhan baru yang tidak perlu.
Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR menolak rencana pemerintah menaikan tarif dasar listrik (TDL) di awal 2022. Menurut Wakil Ketua FPKS DPR Mulyanto, sekarang bukan saat yang tepat bagi pemerintah menaikan TDL. Mengingat daya beli masyarakat masih rendah akibat dampak pandemi Covid-19.
Mulyanto menyebut, kalangan pengusaha dan industri juga menolak rencana kenaikan TDL ini. Mereka merasa keberatan karena baru saja menerima kewajiban menaikan batas upah minimum.
"Para pengusaha merasa kondisi perdagangan dan industri saat ini masih belum stabil," kata Mulyanto dalam keterangannya, Senin (6/12).
Pemerintah harusnya peka dengan kesulitan yang dialami masyarakat. Kata dia, dengan kondisi sekarang saja banyak masyarakat mengeluh dengan besarnya beban pengeluaran yang harus ditanggung, apalagi nanti kalau TDL akan naik. Dengan demikian, sekarang bukan saat yang tepat bagi pemerintah melaksanakan penyesuaian tarif listrik ini.