Bisnis

Pluang sebut saham di AS dapat jadi pilihan utama aset investasi

Pasar saham AS bertumbuh luar biasa sejak awal pandemi Covid-19 berkat kinerja yang baik akan saham-saham teknologi besar.

Senin, 31 Januari 2022 17:42

Pluang, aplikasi investasi multi-aset terdepan di Indonesia, menyampaikan pandangannya bahwa saham Amerika Serikat, memiliki nilai strategis untuk dimiliki investor, mengingat pesatnya pertumbuhan kinerjanya dan kapitalisasi pasarnya sejak awal pandemi Covid-19.

Pluang juga menilai, saham di AS dapat menjadi pilihan utama aset investasi bagi generasi muda Indonesia, yang jumlahnya sangat meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Berdasarkan beberapa data survei terkini, jumlah investor baru meningkat 32% dalam setahun terakhir yang didominasi oleh investor Gen Z.

“Setelah pandemi Covid-19, kami melihat bahwa masyarakat semakin tertarik berinvestasi. Kenaikan jumlah investor di pasar modal terutama saham, merupakan salah satu indikator positif bahwa masyarakat indonesia sudah semakin terbuka terhadap berbagai jenis investasi. Dengan tingkat antusiasme yang tinggi, tentu saja hal ini merupakan salah satu hal yang menarik karena membuka banyak sekali peluang untuk menawarkan berbagai kelas aset investasi yang bertujuan untuk berdiversifikasi agar mengurangi risiko volatilitas di pasar keuangan yang tidak menentu.” ujar
Co-Founder Pluang Claudia Kolonas, dalam keterangan tertulisnya, Senin (31/1).

Tidak hanya di Indonesia, Amerika Serikat juga mengalami lonjakan jumlah investor saham ritel dalam beberapa waktu terakhir. Hal ini sebagian besar dikarenakan pasar saham AS bertumbuh luar biasa sejak awal pandemi Covid-19 berkat kinerja yang baik akan saham-saham teknologi besar, seperti Apple, Google, Facebook, dan Netflix, di mana nilainya telah berlipat ganda dari posisi terendah mereka saat pandemi.

Nilai saham Apple, misalnya, telah meningkat lebih dari 40% dalam setahun, yang ditopang oleh derasnya permintaan akan produknya seiring maraknya kebijakan bekerja dari rumah (work from home) yang diadopsi perusahaan seluruh dunia.

Ratih Widihastuti Ayu Hanifah Reporter
Hermansah Editor

Tag Terkait

Berita Terkait