Bisnis

Proyeksi pendapatan Telkom turun 4% akibat Corona

Melemahnya pendapatan disebabkan oleh penurunan daya beli.

Selasa, 05 Mei 2020 20:13

Pandemi Covid-19 turut memberikan dampak bagi PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. Bisnis perusahaan yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan ticker TLKM itu diprediksi seret pada tahun ini. 

Direktur Utama Telkom Ririek Andriansyah dalam rapat dengar pendapat (RDP) virtual bersama Komisi VI DPR, memperkirakan pendapatan mereka lebih rendah sekitar 3% hingga 4% dari proyeksi semula.

"Mengacu pada analis, sejalan dengan apa yang diperkirakan, pendapatan akan melemah 3% hingga 4% di bawah proyeksi semula. Mandiri Sekuritas bahkan memprediksi pendapatan sektor telekomunikasi hanya tumbuh 0,7% secara tahunan di 2020," ujar Ririek kepada anggota Komisi VI, Selasa (5/5).

Ririek menjelaskan, melemahnya pendapatan tersebut disebabkan dari penurunan daya beli dan beralihnya prioritas pembelian di saat pandemi Covid-19. Beberapa jenis pendapatan Telkom yang mengalami penurunan tersebut seperti pendapatan selular untuk voice dan SMS, pendapatan telepon, pendapatan international roaming, dan pendapatan IT Services.

Dengan perkiraan penurunan pendapatan tersebut, TLKM akan melakukan berbagai efisiensi. Khususnya, di sisi beban dengan melakukan pemangkasan pengeluaran. Selain itu, perusahaan juga akan memaksimalkan potensi peluang bisnis seperti peningkatan layanan broadband, komunikasi, dan kolaborasi.

Annisa Saumi Reporter
Satriani Ari Wulan Editor

Tag Terkait

Berita Terkait