Penjualan Mercedez Benz model SUV berkontribusi sebesar 35% terhadap penjualan, sedangkan E-Class sebesar 23%.
PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia mencatat penjualan unitnya menjadi 1.816 mobil penumpang atau naik 11% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Pertumbuhan penjualan mobil penumpang ini didorong terutama oleh penjualan model-model seperti E-Class dan SUV. Ini membuat Mercedes-Benz tetap menjadi merek premium terlaris di industri otomotif Indonesia.
Roelof Lamberts, Presiden & CEO PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia mengatakan penjualan produk seperti E-Class, S-Class dan barisan tipe SUV yang lengkap didukung dengan jaringan dealer di seluruh Indonesia. E-Class adalah model terlaris Mercedes-Benz di Indonesia dengan kontribusi penjualan sebesar 23%, sementara Model SUV berkontribusi sebesar 35% dari total penjualan.
"E-Class yang dirakit lokal menjadi model terlaris Mercedes-Benz. E-Class berhasil menyusul C-Class yang juga di rakit lokal di pabrik perakitan Mercedes-Benz di Wanaherang, Bogor sebagai model terlaris Mercedes-Benz di Indonesia," kata Roelof dalam keterangan resmi yang diterima Alinea.id, Jumat (3/8).
Sementara, sejak diluncurkan pada tahun 2016 E-Class menjadi unggulan Mercedez Benz. Lebih dari 400 unit model E-Class telah terjual dari Januari hingga Juni. Dengan demikian, E-Class telah menyumbangkan 23% dari total penjualan Mercedes-Benz di semester pertama 2018.
"Melalui peluncuran E-Class, Mercedes-Benz telah menanggapi keinginan pelanggan di Indonesia dan mengakui pentingnya fitur mewah dan cerdas serta ruang dimensi yang luas di bagian belakang kendaraan," katanya.