Selama tiga bulan terakhir DKI Jakarta telah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Asosiasi Pengusaha Pernikahan dan Gaun Indonesia (APPGINDO) menyambangi Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohammad Taufik, untuk berdiskusi dan membahas dampak yang dirasakan sektor bisnis ini selama pandemi virus corona (Covid-19), Jakarta, Rabu (24/6).
Ketua Dewan Penasihat APPGINDO Albert Indra mengatakan, pihaknya sangat merasakan dampak buruk dari pandemi Covid-19 ini. Apalagi, selama tiga bulan terakhir DKI Jakarta telah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Dalam tiga bulan ini, bisnis industri wedding di Indonesia, khususnya di Jakarta kehilangan potensi pendapatan kurang lebih Rp300 miliar," kata Albert di Jakarta, Kamis (24/6).
Albert menjelaskan, khusus di Jakarta, ada sekitar 500 member yang tergabung dalam APPGINDO dan selama ini menjalankan unit bisnisnya masing-masing.
Namun setelah Covid-19 melanda Indonesia, termasuk Jakarta, pelaku usaha banyak mengalami dampak buruknya. Ini karena adanya kebijakan social distancing yang kemudian berubah menjadi physical distancing.