Mudah, praktis, dan nilai investasi yang murah membuat investasi digital makin digemari.
Pandemi Covid-19 yang datang tanpa pertanda di awal 2020 lalu, membuat Khairinnissa (24) sadar pentingnya investasi.
Menyebarnya virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China itu mengakibatkan gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) di Indonesia. Jutaan masyarakat terpaksa kehilangan pekerjaan, termasuk kakak Khairinnissa. Malang, kakaknya tak punya tabungan yang tebal untuk bertahan hidup.
“Padahal anak kakak saya banyak. Dari situ, saya langsung memutuskan buka rekening saham,” urainya kepada Alinea.id, melalui sambungan telepon, Minggu (25/4).
Sebenarnya, ia sudah tertarik berinvestasi di pasar modal sejak masa kuliah. Namun, keinginan itu selalu tertunda dan baru terealisasi di September 2020 lalu. Momen sang kakak yang terkena PHK, telah menyentaknya.
Sebagai langkah awal, dirinya memutuskan untuk investasi reksa dana dan saham melalui platform investasi online, salah satunya di Bareksa. Modalnya kala itu hanya Rp200.000 di masing-masing aplikasi.