Penambahan armada seiring dengan kelebihan 30% kapasitas angkut armada Perseroan yang ada.
Perusahaan pelayaran dalam pengiriman barang curah, khususnya batubara, PT Trans Power Marine Tbk. (TPMA) berencana membeli 6-8 set kapal tunda dan tongkang pada tahun ini.
"Perseroan telah mempersiapkan belanja modal (capital expenditure/capex) senilai Rp 50 miliar hingga Rp 250 miliar," jelas Direktur Keuangan TPMA, Rudy Sutiono dalam keterangan tertulisnya, Rabu (23/5).
Penambahan armada seiring dengan kelebihan 30% kapasitas angkut armada Perseroan yang ada. Saat ini Perseroan memiliki 37 kapal tunda, 33 kapal tongkang, dan 33 kapal crane.
Perseroan berencana menerbitkan surat utang jangka pendek atau Medium Term Note (MTN) senilai Rp150 miliar hingga Rp200 miliar untuk membiayai belanja modal. Ditargetkan bisa terealisasi dalam beberapa bulan ke depan. Saat ini, Perseroan masih menunggu hasil pemeringkatan dari Pefindo dan kondisi pasar.
Sementara pada tahun lalu, TPMA menunjukkan prestasi terbaiknya di tengah kondisi ekonomi yang belum pulih dan ketatnya persaingan industri pelayaran nasional. Perseroan mengalami pertumbuhan laba hingga sebesar 215% menjadi US$ 4,75 juta.