BUMN infrastruktur juga sudah mulai menjual aset-aset mereka kepada swasta untuk menyeimbangkan neraca keuangan.
Bank Dunia menyarankan pihak swasta ikut masuk ke dalam proyek infrastruktur di Indonesia. Sebab, selama periode pertama lima tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo, proyek-proyek infrastruktur banyak diberikan pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Lead Economist Bank Dunia Indonesia, Frederico Gil Sander, mengatakan dirinya memberikan apresiasi pada BUMN Infrastruktur Indonesia.
Namun, merespons laporan dari lembaga pemeringkat internasional Moody's Investment Services yang menyatakan utang beberapa BUMN mengkhawatirkan, Frederico menyarankan pengembangan infrastruktur Indonesia harus memasuki fase baru.
"Pengembangan infrastruktur Indonesia harus memasuki fase baru, dengan mengikutsertakan lebih banyak sektor swasta," kata Frederico di Jakarta, Kamis (10/10).
Frederico melihat, BUMN infrastruktur juga sudah mulai menjual aset-aset mereka kepada swasta untuk menyeimbangkan neraca keuangan mereka.