Bupati Kukar menilai program Dinas PU dan Distanak belum mengarah pada sasaran visi-misi Kukar Idaman.
Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim), Edi Damansyah, menilai program Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) belum mengarah pada sasaran visi-misi Kukar Idaman yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Tahun Anggaran 2021. Sehingga, ia meminta kedua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tersebut mengubah pola kerja serta melakukan inovasi.
“Perbaiki dan ubah pola lama, lakukan inovasi sehingga sesuai dengan harapan yang tertuang dalam penjabaran visi-misi Kukar Idaman, saya berharap kedepannya akan lebih baik lagi dan minggu depan perbaikannya selesai dilakukan,” pintanya saat evaluasi program kerja Dinas PU dan Distanak, Selasa (5/4).
Dikutip dari kukarpaper.com, selain memperbaiki program kerja, Edi meminta kedua OPD menyesuaikan program dengan sasaran dan target. Serta lebih memahami tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing dengan memperbaiki kinerja yang sudah dilakukan.
“Saya minta betul-betul dapat dipahami dan diperbaiki apa yang sudah dikerjakan mulai dari sasaran, indikator (renstra), sasaran indikator (sied) hingga indikator melalui E-Pantau, semuanya harus benar-bear terukur dengan jelas, dan terlihat jelas nantinya pada rapor OPD,” ujarnya
Edi menjelaskan ruang lingkup Distanak masuk dalam misi ke tiga yakni memperkuat pembangunan ekonomi berbasis pertanian, pariwisata dan ekonomi kreatif dengan program dedikasi pembangunan berbasis kawasan secara terintegrasi. Mulai dari kapasitas ketersediaan lahan pengairan, penyiapan petani unggul hingga sarana dan prasarana dan infrastruktur wilayah dengan prioritas membangun 120 unit embung skala kecil dan 120 Km jalan usaha tani.