Sinergitas dengan TNI diperlukan agar program Pemkab Kukar di sektor ketahanan pangan bisa direalisasikan secara maksimal.
Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) bersinergi dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam upaya mewujudkan Kukar menjadi lumbung pangan Kalimantan Timur (Kaltim) dan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Bupati Kukar, Edi Damansyah, mengatakan sinergitas dengan TNI diperlukan agar program Pemkab Kukar di sektor ketahanan pangan bisa direalisasikan secara maksimal.
“Seberat apapun kendala yang dihadapi, harus terus maju untuk mencapai hasil yang maksimal, mari kita bergandengan tangan, bahu membahu, antara Pemda, TNI, kelompok tani, perguruan tinggi dan masyarakat secara umum, untuk menjadikan Kukar sebagai lumbung pangan Kalimantan Timur dan pemasok utama bahan pangan di wilayah IKN,” kata Edi, Minggu (5/2).
Edi menjelaskan, Pemkab Kukar mengapresiasi Kodim 0906/Kukar menggelar Karya Bhakti TNI Tahun 2023 sebagai bagian dari upaya pembangunan ketahanan pangan nasional. Dia menilai, negara yang kuat adalah negara yang mampu membangun sektor pangan secara berkelanjutan.
Menurut Edi, fokus pembangunan Kukar dalam jangka panjang adalah berprinsip pada pembangunan inklusif, yakni berorientasi pada pertumbuhan, pemerataan dan keberlanjutan. Proses transformasi Kukar pada prinsipnya adalah membangun sektor terbarukan menjadi kekuatan ekonomi yang dapat memberikan pengaruh pada kesejahteraan masyarakat dan menjaga kelestarian lingkungan.
Lebih lanjut, orang nomor satu di Kukar ini berharap Karya Bhakti TNI tahun 2023 dengan fokus pada pembangunan jalan produksi pertanian di Tenggarong Seberang bisa berjalan dengan lancar.