Pendampingan termasuk mencarikan sponsor, investasi teknologi hingga bantuan publikasi agar kegiatan berjalan optimal.
Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni, menyatakan pemerintah provinsi akan mendampingi kabupaten/kota menyiapkan kegiatan pariwisata yang masuk Calender of Event (COE) 2023. Pendampingan termasuk mencarikan sponsor, investasi teknologi hingga bantuan publikasi agar kegiatan berjalan optimal.
“Dengan adanya pendampingan ke kabupaten/kota, tentu penyelenggaraan event semakin terakomodir, baik untuk publikasi, partisipasi sponsor, koloborasi kearifan lokal, kreatifitas berbasis teknologi, dan kegiatan lainnya,” kata Sri Wahyuni melalui instagram @pemprov_kaltim, Senin (6/2).
Sri mengatakan, pihaknya melalui Dinas Pariwisata (Dispar) akan melakukan pengayaan kegiatan pariwisata di kabupaten/kota. Hal tersebut untuk menentukan kegiatan mana yang harus dipoles lagi agar lebih menarik dan sesuai dengan keinginan wisatawan zaman sekarang.
“Event-event yang sifatnya tradisional bukan berarti tidak menarik, kalau event itu didesain sedemikian rupa dan diwarnai dekorasi yang modern tentu bisa menarik pengunjung/wisatawan,” ujarnya.
Sri melanjutkan, tujuan pendampingan ini adalah membangkitkan gairah ekonomi dari sektor pariwisata pascapandemi. Ia yang juga mantan Kepala Dispar Kaltim mengatakan, sudah saatnya Kaltim bangkit untuk meningkatkan lagi kunjungan wisatawan.