General Manager Operations PTAR, Rahmat Lubis mengatakan, program pengembangan SMK Pertanian di Tapsel merupakan yang pertama se-Sumut.
Pengelola Tambang Emas Martabe, PT Agincourt Resources (PTAR) bersama Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi (BBPPMPV) Pertanian Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengembangkan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pertanian Terpadu di Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Provinsi Sumatera Utara.
General Manager Operations PTAR, Rahmat Lubis mengatakan, program pengembangan SMK Pertanian di Tapsel merupakan yang pertama se-Sumatera Utara. Ia menekankan, pendidikan adalah kunci pembangunan masyarakat yang berkelanjutan dan penting bagi aspirasi masyarakat setempat.
"Oleh karena itu, peningkatan akses pendidikan berkualitas merupakan bagian penting dari program pengembangan masyarakat PTAR," kata Rahmat, berdasarkan rilis yang diterima Alinea.id pada Rabu (22/6).
Rahmat menjelaskan, program pengembangan SMK Pertanian di Kecamatan Batangtoru dan Muara Batangtoru merupakan bentuk komitmen PTAR untuk terus berperan serta meningkatkan dunia pendidikan yang dapat memberi manfaat ke masyarakat sekitar tambang.
Menurut Rahmat, program ini menyasar tiga keahlian di SMKN 1 Batangtoru dan SMKN 1 Muara Batangtoru, yakni Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian, Agribisnis Tanaman Perkebunan, dan Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura.