Dubes Arab Saudi untuk RI mengatakan proses hukum pasti akan diterapkan jika Rizieq Shihab terbukti melakukan pelanggaran.
Duta Besar Arab Saudi bagi Indonesia Osama bin Mohammed Abdullah al-Shuaibi buka suara terkait penangkapan Muhammad Rizieq Shihab (MRS) di Makkah terkait pemasangan bendera hitam yang mengarah pada ciri gerakan ekstremis.
Dalam konferensi pers yang digelar di kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Jakarta Selasa (13/11), Dubes Osama enggan menjelaskan detail penangkapan MRS yang terjadi pada Selasa (6/11).
"MRS adalah seorang muslim, MRS adalah warga negara Indonesia. Beliau mendapat perhatian dari pemerintah Indonesia dan pemerintah Arab Saudi," jelasnya dengan singkat.
Dubes Osama menuturkan, menurut pemerintah Arab Saudi, MRS bukanlah sosok yang membahayakan. Dia mengatakan, proses hukum pasti akan diterapkan bagi MRS jika dia terbukti melakukan pelanggaran.
"MRS tidak ada masalah baik di Indonesia ataupun di Arab Saudi," lanjutnya.