Dunia

Biden tawari warga Hong Kong 'tempat aman' sementara di AS

Memorandum Biden mengarahkan Departemen Keamanan Dalam Negeri dan Departemen Luar Negeri untuk menunda sebagian besar deportasi.

Jumat, 06 Agustus 2021 00:30

Presiden AS pada hari Kamis memberi warga Hong Kong "tempat aman" sementara, yang memungkinkan warga Hong Kong yang sudah ada di AS untuk memperpanjang masa tinggal mereka.

"Tindakan ini menunjukkan dukungan kuat Presiden Joe Biden untuk orang-orang di Hong Kong dalam menghadapi penindasan yang sedang berlangsung oleh Republik Rakyat China (RRC), dan memperjelas bahwa kami tidak akan berpangku tangan ketika RRT melanggar janjinya kepada Hong Kong dan untuk masyarakat internasional," kata juru bicara Gedung Putih Jen Psaki dalam sebuah pernyataan.

"Mengingat penangkapan dan pengadilan bermotif politik, pembungkaman media, dan berkurangnya ruang untuk pemilihan umum dan oposisi demokratis, kami akan terus mengambil langkah untuk mendukung orang-orang di Hong Kong," tambahnya.

Memorandum Biden mengarahkan Departemen Keamanan Dalam Negeri dan Departemen Luar Negeri untuk menunda sebagian besar deportasi selama 18 bulan.

Langkah ini menandai langkah terbaru yang diambil pemerintah Biden, menyikapi, apa yang dikatakan AS sebagai, tindakan Beijing untuk mengikis aturan hukum di wilayah tersebut dan memperburuk tingkat otonomi tinggi yang seharusnya dinikmati di bawah pakta yang menempatkannya di bawah kontrol China.

Fitra Iskandar Reporter
Fitra Iskandar Editor

Tag Terkait

Berita Terkait