UNESCO akui keberagaman geologis di Pulau Belitung dan kepulauan sekitarnya.
KBRI Paris pada Jumat (16/4) mengumumkan bahwa Geopark Belitong ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark pada Sidang ke-211 Dewan Eksekutif UNESCO yang diselenggarakan secara virtual pada Kamis (15/4).
Dalam sidang tersebut, bersama Geopark Belitong, terdapat tujuh nominasi lain yang direkomendasikan oleh UNESCO Global Geopark Council (UGGC) untuk diinskripsi sebagai UNESCO Global Geopark baru.
Sidang UGGC berlangsung pada 8-9 Desember 2020. Pandemik Covid-19 menyebabkan UGGC tidak dapat mengevaluasi seluruh aplikasi geopark yang sudah diajukan.
Geopark Belitong, yang terletak di Provinsi Bangka Belitung, menjadi salah satu prioritas dalam pembahasan dan berhasil mendapatkan rekomendasi positif untuk dimasukan ke dalam daftar UNESCO Global Geopark.
Menurut keterangan tertulis KBRI Paris, UNESCO mengakui keberagaman geologis di Pulau Belitung dan kepulauan di sekitarnya. Keberagaman tersebut termasuk lanskap, bebatuan, mineral, proses geologis dan tektonik, serta evolusi bumi.