China akan bantu redakan ketegangan di Myanmar.
Menteri Luar Negeri China Wang Yi pada Minggu (7/3) menyatakan, negaranya bersedia untuk bekerja dengan pihak-pihak yang terlibat dalam kudeta militer Myanmar demi mencegah berulangnya pertumpahan darah dan membantu redakan ketegangan di sana.
"Prioritasnya adalah untuk mencegah pertumpahan darah dan konflik lebih lanjut," tutur Wang Yi.
Berbicara kepada wartawan di sela-sela pertemuan parlemen tahunan China, Menlu Wang menyampaikan bahwa bantuan China untuk meredakan ketegangan di Myanmar dengan dua cara, termasuk melibatkan para pemimpinnya dari berbagai partai dan faksi.
Dia menambahkan, keterlibatan China akan dilakukan sesuai dengan kedaulatan dan keinginan warga Myanmar. Tiongkok, kata Wang, memiliki hubungan jangka panjang dan bersahabat dengan berbagai pemimpin di Myanmar.
Lebih lanjut, Wang juga menegaskan kembali kesediaan China untuk mendukung ASEAN dalam upayanya menyelesaikan krisis di Myanmar.