Donald Trump menuding Google memiliki kebijakan bias politik.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Selasa (28/8) marah terhadap mesin pencari Google karena dinilainya telah menyembunyikan pemberitaan "media yang adil" terhadap dirinya.
Dia mengaku akan segera memutuskan kebijakan terhadap dugaan bias politik oleh raksasa internet tersebut.
Trump tidak memaparkan bukti apapun terkait tudingannya terhadap Google dan tidak menjelaskan kebijakan apa yang akan dia ambil terkait situasi tersebut.
Sementara itu, Google membantah punya bias politik saat menampilkan hasil pencarian internet.
Penasihat ekonomi Trump, Larry Kudlow, mengatakan bahwa Gedung Putih akan melakukan investigasi dan analisis. Namun, dia tidak menjelaskan lebih jauh.