Kasus ebola terbaru muncul ketika otoritas DRC juga sedang memerangi Covid-19 dan wabah campak
UNICEF pada Senin (1/6) menyatakan bahwa pada 18-30 Mei, lima orang meninggal akibat epidemi Ebola yang kembali merebak di Republik Demokratik Kongo (DRC).
Pasien yang meninggal termasuk dari total sembilan kasus yang telah dilaporkan sejauh ini.
"Empat orang lainnya sedang dirawat di unit isolasi di Wangata Hospital di Mbandaka," jelas UNICEF dalam pernyataannya.
Pada Senin, Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus mengonfirmasi bahwa otoritas kesehatan DRC telah mendeteksi sejumlah kasus Ebola di Mbandaka, Provinsi Equateur, wilayah barat laut DRC.
Provinsi Equateur sebelumnya dilanda wabah Ebola pada Mei hingga Juli 2018, di mana 33 orang meninggal dan 21 sembuh dari penyakit itu.