Pertemuan ini sebagai upaya AS memperkuat porosnya di Asia menyusul kian menguatnya pengaruh China di kawasan Indo-Pasifik.
Wakil Presiden Amerika Serikat (AS), Kamala Harris, menggelar pertemuan dengan Perdana Menteri India, Narendra Modi, di AS pada Kamis (23/9). Tujuannya, menekankan pentingnya kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.
AS juga sedang mencoba memperkuat porosnya di Asia dan relasinya dengan sekutu untuk menghadapi China yang pengaruhnya kian besar. Pun dinilai sebagai perayaan bagi 4 juta diaspora India di "Negeri Paman Sam".
Pertemuan keduanya dinilai penting bagi India lantaran memiliki hubungan dekat dengan mantan Presiden AS, Donald Trump. Agenda rapat pun disebut menjadi lebih urgen mengingat pemerintahan Biden mengambil langkah-langkah untuk memperkuat relasi dengan salah satu sekutu terpentingnya di Asia.
"Amerika Serikat, seperti India, sangat merasakan kebanggaan menjadi anggota Indo-Pasifik, tetapi juga kerapuhan yang terjadi di sektor keamanan dan pentingnya hubungan itu merupakan salah satu strategi untuk mempertahankan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka," kata Harris kepada Modi dalam pertemuan.
Sementara itu, Modi memuji Harris sebagai inspirasi, pemimpin yang dianggapnya sebagai keluarga sendiri. Dia lantas memanggilnya dengan sebutan "teman sejati" karena mendukung India selama krisis Covid-19.