Dengan kebijakan ini ekspor Malaysia yang mencapai 3,6 juta ayam sebulan akan dihentikan.
Malaysia merasa kekurangan ayam dan kelimpungan karena harganya yang melambung. Negeri Jiran ini pun mengeluarkan kebijakan untuk mengamankan pasokan ayam dalam negeri dengan melarang ekspor per 1 Juni nanti.
Dengan kebijakan ini ekspor Malaysia yang mencapai 3,6 juta ayam sebulan akan dihentikan sampai produksi dan harga stabil. Kabar ini disampaikan Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob pada Senin (23/5).
Pemerintah Malaysia pun akan membuka lebar kran impor ayam untuk meningkatkan pasokan ayam negara. Untuk itu pintu izin impor untuk unggas pun akan ditiadakan.
“Pemerintah memandang serius persoalan pasokan ayam dan kenaikan harga yang berdampak pada masyarakat,” kata Datuk Seri Ismail dalam keterangannya.
Langkah itu dilakukan saat negara itu menghadapi kekurangan ayam seiring dengan melonjaknya harga. Warga pun mulai mengeluhkan masalah ini.