Italia telah melihat peningkatan tajam dalam imigran kapal dalam beberapa bulan terakhir.
Italia memberikan fasilitas pelabuhan yang aman bagi 558 migran asal Afrika dengan kapal yang hampir karam di laut. Negara itu pada Selasa (28/12) mengizinkan sebuah kapal amal dengan ratusan migran yang diselamatkan di laut untuk berlabuh di pelabuhan Sisilia Augusta, dengan kapal lain menunggu di lepas pantai untuk izin membawa 440 lainnya ke darat.
Seperti ditulis Reuters, Rabu (29/12), Kapal Geo Barents, yang dijalankan oleh Badan Amal Doctors Without Borders (MSF), membawa 558 orang, terutama orang Afrika, dalam delapan operasi terpisah di lepas pantai Libya pada sebelas hari terakhir, ujar keterangan resmi badan amal itu. Mereka termasuk 174 anak di bawah umur dan seorang wanita yang sedang hamil delapan bulan.
Kapal amal Jerman Sea Watch 3 juga mencari pelabuhan untuk menurunkan 440 migran yang diselamatkannya dalam beberapa hari terakhir di Laut Mediterania, termasuk wanita dan anak-anak kecil.
"Cuaca memburuk... Setiap orang memiliki hak untuk turun, sekarang," tulis Sea Watch di Twitter.
Italia telah melihat peningkatan tajam dalam imigran kapal dalam beberapa bulan terakhir, dengan pemerintah berjuang untuk mengamankan kesepakatan dengan mitra Uni Eropa tentang bagaimana menangani arus imigran yang masuk.