Direktur Jenderal IOM, António Vitorino, mengatakan, puluhan ribu pengungsi Rohingya terdampak akibat kebakaran pada Senin (22/3).
Kebakaran yang melanda kamp pengungsi Rohingya yang luas di Cox's Bazar, Bangladesh, menghancurkan tempat penampungan dan membahayakan nyawa puluhan ribu pengungsi.
Hal tersebut dilaporkan Badan Pengungsi PBB, UNHCR, pada Senin (22/3) sore waktu setempat.
Dinas pemadam kebakaran, Komisioner Bantuan dan Pemulangan Pengungsi Bangladesh, serta tim penyelamat tetap berada di lokasi pada Senin malam. Mereka terus mencoba mengendalikan kobaran api dan mencegah penyebaran lebih lanjut.
Direktur Jenderal Organisasi Migrasi Internasional (IOM), António Vitorino, mengatakan, puluhan ribu pengungsi Rohingya terdampak akibat kebakaran tersebut.
"Saya sangat prihatin dengan dampak kebakaran yang mengerikan hari ini di Cox's Bazar, Bangladesh," kata Vitorino.