Nangarhar adalah jantung IS-K, yang merupakan musuh penguasa baru Afghanistan.
Sedikitnya satu orang tewas dan tujuh lainnya luka-luka dalam ledakan di provinsi Nangarhar, Afghanistan timur. Peristiwa itu menimpa pasukan Taliban yang tengah berkonvoi pada 25 September.
Ledakan itu terjadi di Jalalabad, ibu kota Provinsi Nangarhar, kata seorang juru bicara Taliban provinsi kepada kantor berita dpa, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Sebuah sumber di rumah sakit regional Nangarhar mengatakan bahwa satu pejuang Taliban yang tewas dan tujuh orang terluka, termasuk empat warga sipil, telah dibawa ke rumah sakit.
Media lokal mengutip saksi mata yang mengatakan bahwa ledakan itu disebabkan oleh bom pinggir jalan, yang diledakkan ketika konvoi pejuang Taliban melewati daerah itu.
Tidak ada yang mengaku bertanggung jawab langsung atas pemboman itu, meskipun cabang lokal kelompok ekstremis ISIS, Islamic State-Khorasan (IS-K), telah bertanggung jawab atas serangan serupa di Jalalabad.