PM Hubert Minnis mengonfirmasi bahwa angka kematian telah meningkat menjadi 43 orang dari sebelumnya yakni 30 orang.
Ratusan warga mengungsi dari Bahama sementara ribuan lainnya masih cemas menunggu dievakuasi dari pulau yang hancur akibat Badai Dorian. Badai menghantam sejumlah pulau di Bahama awal pekan ini, meninggalkan jejak kehancuran dan memicu krisis kemanusiaan.
Pada Jumat (6/9), Perdana Menteri Bahama Hubert Minnis mengonfirmasi bahwa angka kematian meningkat menjadi 43 orang, naik dari jumlah sebelumnya yakni 30 orang.
"Kehilangan nyawa yang kita derita adalah sebuah bencana dan kehancuran," tutur Minnis dalam pernyataannya.
Pada Jumat, ribuan warga yang putus asa berkumpul di pelabuhan Kepulauan Abaco dan Grand Bahama, dua pulau yang paling parah terdampak Badai Dorian.
PM Minnis dan pemerintahnya dikritik karena dianggap terlalu lambat dalam merespons krisis kemanusiaan.