Menurut Oxfam, sejumlah negara dapat kembali masuk kategori miskin sebagaimana yang pernah terjadi 30 tahun lalu.
Perekonomian dunia yang terpuruk akibat pandemik Covid-19 dapat menyebabkan sekitar 500 juta orang jatuh miskin. Demikian menurut prediksi lembaga nonprofit Oxfam lewat laporannya yang dirilis pada Kamis (9/4).
Laporan Oxfam dirilis menjelang pertemuan tahunan Dana Moneter Internasional (IMF) pekan depan yang akan membahas dampak Covid-19 terhadap tingkat kemiskinan global, mengingat turunnya pendapatan dan konsumsi domestik. Oxfam merupakan gabungan dari 19 yayasan amal independen yang berpusat di Nairobi, Kenya.
"Krisis ekonomi yang saat ini terjadi lebih parah dibanding krisis keuangan dunia pada 2008," sebut isi laporan Oxfam.
"Dari estimasi yang dibuat, apa pun skenarionya, kemiskinan global dapat meningkat untuk pertama kalinya sejak 1990."
Lembaga itu menambahkan, sejumlah negara dapat kembali masuk kategori miskin sebagaimana yang pernah terjadi 30 tahun lalu.