Mauritius mengklaim terpaksa menyerahkan Kepulauan Chagos kepada Inggris pada 1965 dengan imbalan kemerdekaan yang mereka peroleh pada 1968.
Inggris harus mengakhiri kontrolnya atas Kepulauan Chagos di Samudra Hindia secepat mungkin. Demikian pernyataan Mahkamah Internasional.
Mauritius mengklaim mereka terpaksa menyerahkan pulau-pulau itu, yang sekarang menjadi wilayah Inggris di luar negeri, pada 1965 dengan imbalan kemerdekaan yang mereka peroleh pada 1968.
Mahkamah Internasional menegaskan bahwa pulau-pulau itu secara hukum tidak dipisahkan dari Mauritius.
Merespons pernyataan tersebut, Kementerian Luar Negeri Inggris mengatakan, "Ini adalah opini nasehat, bukan sebuah penilaian."
Ditambahkan bahwa Inggris akan menyikapi dengan hati-hati hal itu, yang sejatinya tidak mengikat secara hukum.