Serangan tersebut sebagai respons atas intervensi Arab Saudi di Yaman.
Kelompok pemberontak di Yaman, Houthi, mengumumkan, telah menyerang fasilitas perusahaan minyak Aramco di Jeddah, Arab Saudi, dengan sebuah rudal.
"Pasukan berhasil menargetkan stasiun distribusi Aramco di Jeddah dengan rudal Quds 2 bersayap," kata Juru bicara Militer Houthi, Yahya Sarea, Senin (23/11) pagi waktu setempat.
“Roket itu mencapai sasarannya secara akurat dan ambulans serta kendaraan pemadam kebakaran Saudi bergegas ke lokasi yang ditargetkan," tambahnya.
Sarae mengatakan, serangan itu sebagai tanggapan atas kelanjutan intervensi Saudi di Yaman.
Dia juga memperingatkan perusahaan asing yang beroperasi di Saudi, bahwa operasi grup terus berlanjut. Karenanya, disarankan menjauh dari instalasi vital lantaran masuk dalam daftar target.