Dua bulan lalu, Prigozhin melancarkan pemberontakan sepanjang hari melawan militer Rusia.
Penyelidik Rusia pada hari Minggu mengkonfirmasi bahwa ketua Wagner Yevgeny Prigozhin dan sembilan orang lainnya, termasuk para pemimpin utama kelompok tentara bayaran, tewas dalam kecelakaan pesawat baru-baru ini. Korban meninggal diidentifikasi berdasarkan pemeriksaan genetik, kata pihak berwenang Rusia.
Juru bicara Komite Investigasi Rusia Svetlana Petrenko mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pengujian forensik dan genetik mengidentifikasi 10 jenazah yang ditemukan di lokasi kecelakaan pada hari Rabu dan temuan tersebut sesuai dengan manifes pesawat.
“Sebagai bagian dari penyelidikan kecelakaan pesawat di Wilayah Tver, pemeriksaan genetik molekuler telah selesai. Berdasarkan hasilnya, identitas 10 korban telah diketahui. Sesuai dengan daftar yang tercantum dalam manifes penerbangan,” TASS dilaporkan mengutip pernyataan panitia.
Namun panitia tidak memberikan rincian mengenai apa yang mungkin menjadi penyebab kecelakaan itu.
Otoritas penerbangan sipil Rusia awal pekan ini mengatakan Prigozhin, 62, dan beberapa letnan utamanya termasuk dalam daftar penumpang dan awak pesawat tersebut. Sebuah jet pribadi Embraer yang melakukan perjalanan dari Moskow ke St. Petersburg jatuh di Wilayah Tver pada 23 Agustus. Sepuluh orang yang berada di dalamnya, tujuh penumpang dan tiga awak, tewas dalam kecelakaan tersebut.