Festival tahunan Dieng Culture Festival (DCF) telah memasuki tahun kesembilan
Festival tahunan Dieng Culture Festival (DCF) telah memasuki tahun kesembilan. Festival ini setiap tahunnya memiliki acara utama yaitu upacara pemotongan rambut gimbal, pertunjukan seni tradisi, jazz atas awan, pertunjukan sendratari, pesta lampion, dan kembang api.
Memasuki tahun kesembilan ini, panitia DCF akan menghadirkan rangkaian acara-acara baru. Acara diselenggarakan di kawasan Candi Arjuna, pada 3-5 Agustus 2018.
“Biasanya kita mulai setelah salat Jum’at (3/8). Kini kita majukan lebih awal, sejak pagi hari. Nantinya ada aksi Dieng Bersih mengajak semua warga Dieng, pelajar, hingga tamu yang datang untuk membersihkan semua objek wisata. Pengunjung yang mengambil paling banyak sampah atau yang paling kotor, nantinya akan diberi apresiasi oleh panitia,” ujar Ketua Pokdarwis Dieng Kulon, Alif Fauzi saat dihubungi Alinea.id, Minggu (29/7).
Setelah Dieng Bersih, acara selanjutnya adalah Festival Tumpeng. Tumpeng akan dikirab dan dimakan bersama para pengunjung DCF. Sedikitnya ada 50 tumpeng dari warga lokal yang akan dikirab mengelingi desa.
"Nanti setelah dikirab, tumpeng-tumpeng ini dibawa ke lapangan. Di sana, akan dimakan bersama-sama sebagai wujud syukur warga. Tujuannya, agar masyarakat terkena dampak pariwisata juga. Semua diajak untuk mensukseskan DCF 2018," ucap Alif.