Satu per satu putri Jepang memilih meninggalkan singgasana demi cinta pada rakyat jelata, memicu kekhawatiran soal masa depan kekaisaran.
Putri Ayako (27) dari keluarga Kekaisaran Jepang jadi pusat perhatian pekan ini setelah pada Senin (2/7) ia tampil perdana di hadapan awak media bersama calon suaminya, Kei Moriya. Pasangan itu bicara soal rencana masa depan mereka.
Ayako adalah anak bungsu dari Pangeran Norihito dan Putri Hisako yang merupakan sepupu Kaisar Akihito. Pasangan suami istri ini bergelar Pangeran dan Putri Takamado.
Putri Ayako dan Kei, yang merupakan seorang karyawan di perusahaan ekspedisi NYK Line, bertemu kurang dari satu tahun lalu. Tidak butuh waktu lama bagi sang pria untuk melamar pujaan hatinya.
Namun Ayako mengisahkan, ia tidak langsung mengiyakan pinangan Kei. Butuh waktu untuk menjawabnya, ungkap perempuan jebolan Josai International University itu.
"Dia meminang saya tahun ini dalam makan malam di sebuah restoran. Itu begitu tiba-tiba, jadi saya meminta waktu untuk berpikir. Menyusul semakin dalamnya hubungan termasuk antar keluarga kami, teman-teman dan pihak-pihak terkait, saya mengambil keputusan dan menerima pinangan ini," ujar Putri Ayako seperti dikutip dari CNN, Rabu (4/7).