Film ini adalah gambaran relasi masa kecilnya bersama sang ayah.
Sutradara Makbul Mubarak mengawali debutnya pada film panjang lewat film Autobiography. Gagasan soal Autobiography sudah digarap sejak 2017 kendati baru terealisasi empat tahun kemudian.
Film ini adalah gambaran relasi masa kecilnya bersama sang ayah. Makbul kecil menjalani hari-harinya di Tolitoli, sebuah kabupaten di bagian utara Sulawesi Tengah (Sulteng), bersama lingkungan keluarga abdi negara.
Ayahnya, yang juga berprofesi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), adalah sosok yang patuh kepada atasan, pada negara, tanpa pernah banyak bertanya alasan-alasan di balik perintah yang dibebankan kepadanya.
"Autobiography adalah cerita soal kepatuhan yang terinspirasi dari observasi saya atas hidup ayah saya, dan juga observasi atas diri saya sendiri seiring saya tumbuh dewasa," imbuh Makbul dalam rilisnya, Senin (15/11). Dari sana, genre suspense yang ditampilkan dalam film ini erat kaitannya dengan keputusan tokoh-tokoh di dalamnya, bukan oleh kejadian-kejadian di sekitar mereka.
Nama Makbul Mubarak sebelumnya lebih dikenal sebagai penulis dan sutradara film pendek. Lewat film pendeknya Ruah, dia berhasil memenangkan Piala Citra untuk kategori film pendek terbaik Festival Film Indonesia 2017.