Sosial dan Gaya Hidup

Kampung narkoba: Patah tumbuh, hilang berganti

Di Jakarta, ada beberapa lokasi yang dikenal sebagai kampung narkoba.

Jumat, 02 Agustus 2024 06:08

Siang itu, sejumlah orang tengah meriung santai di pinggir Jalan Kali Kapuk Timur, Cengkareng, Jakarta Barat. Kawasan itu berdekatan dengan Kompleks Permata atau dikenal sebagai Kampung Ambon, yang pada awal 2000-an dikenal sebagai sentra peredaran ganja dan sabu-sabu. Namun, kini kondisinya telah jauh berbeda. Tak ada lagi tanda peredaran narkoba karena terdapat aparat yang memantau.

Salah seorang warga, Tendi—nama samaran—bercerita, sejak sepuluh tahun lalu Kampung Ambon bukan lagi “rumah” bagi bandar dan pengguna narkoba. Pria berusia 36 tahun itu mengaku, sering kali melihat polisi berpatroli saat malam hari.

“(Polisi) mendengar kabar, katanya ada sabu masuk Kampung Ambon. Tapi, begitu enggak mendapat yang dicari, mereka pergi,” ucap Tendi kepada Alinea.id, Senin (29/7).

Tendi yang mengaku sebagai warga RT06 Kompleks Permata, berkisah bila dahulu ikut terkena stigma dari sebutan kampung narkoba. Padahal, tidak semua warga Kampung Ambon terlibat dalam bisnis haram itu.

Rame dulu (medio 1990 hingga awal 2000). Orang pada datang kalau mau make, berisik sudah pasti. Tapi, dulu enggak semua warga jual narkoba. Cuma kena stigma mah sudah pasti,” tutur Tendi.

Kudus Purnomo Wahidin Reporter
Fandy Hutari Editor

Tag Terkait

Berita Terkait