Menurut UNESCO, warga negara Indonesia yang memilih kuliah di luar negeri pada 2021 sebanyak 59.224 orang.
Pada 2020, Johanderson Tan Kurniawan memulai studinya di Faculty of Counselling di Morling College, Sydney, Australia. Ia memilih kuliah di Australia karena arahan dari orang tuanya. Ia melanjutkan studi ke Australia berkat bantuan agen untuk mengurus administrasi kampus.
Menurut Johanderson, perbedaan berkuliah di luar negeri ada di kulturnya dan relasi yang luas. “Di sini kita berteman dengan banyak orang dari negara lain, seperti teman dekat saya itu berasal dari Vietnam dan Jepang,” kata Johanderson kepada Alinea.id, Selasa (21/5).
Selain itu, ia melihat, pola belajarnya lebih santai dibandingkan dengan di Indonesia. Durasi studinya pun terbilang lebih singkat ketimbang di Indonesia yang bisa memakan waktu 3,5 tahun hingga 4 tahun.
“Ini pengalaman sekali seumur hidup, bisa belajar di luar (negeri) dan benar-benar belajar mengandalkan diri sendiri,” tutur dia.
Johanderson mengungkapkan, untuk mengejar pendidikan ke luar negeri harus menyiapkan mental yang kuat. “Karena di sini itu, apa-apa harus bisa sendiri,” ujar Johanderson.