Sosial dan Gaya Hidup

Lingkungan hijau di sekitar rumah menurunkan risiko depresi dan kecemasan

Rumah yang dekat dengan lingkungan hijau memengaruhi kesehatan mental seseorang.

Jumat, 08 November 2024 06:04

Meski tinggal di daerah perkotaan, tak sedikit orang yang membuat taman kecil di halaman mereka yang sempit. Verywell Mind menulis, membuat taman yang indah bisa menjadi cara yang baik untuk menghilangkan stres. Melalui riset yang diterbitkan di jurnal Nature Mental Health (Maret, 2024), para peneliti dari Huazhong University of Science and Technology, China menemukan, paparan jangka panjang terhadap lingkungan tempat tinggal yang hijau terkait dengan berkurangnya risiko depresi dan gangguan kecemasan.

Dilansir dari PsyPost, Jianing Wang dan rekan-rekannya menggunakan pendekatan longitudinal, yang melibatkan lebih dari 400.000 partisipan dan mengeksplorasi kemungkinan faktor mediasi seperti polusi udara.

Para peneliti memanfaatkan data dari UK Biobank—basis data biomedis dan sumber daya penelitian yang berisi informasi kesehatan dan genetik sebuah kelompok besar yang terdiri lebih dari setengah juta orang dewasa berusia 40-69 tahun di seluruh Inggris. Usia rata-rata peserta adalah 58 tahun, dengan 52,4% perempuan. Sebanyak 90,8% peserta berkulit putih, dengan 86,2% tinggal di daerah perkotaan.

Para peneliti mengecualikan peserta dengan depresi dan gangguan kecemasan yang sudah dialami sebelumnya, mereka yang punya riwayat keluarga dengan depresi berat, dan seseorang yang tidak memiliki data tentang paparan lingkungan hijau. Dari seleksi ini, dihasilkan sampel akhir sebanyak 409.556 peserta.

Data sosiodemografi dan gaya hidup pun dikumpulkan. Termasuk informasi tentang usia, jenis kelamin, pendidikan, pendapatan, aktivitas fisik, dan lokasi tempat tinggal—di desa atau kota—untuk mengendalikan faktor pengganggu yang potensial.

Fandy Hutari Reporter
Fandy Hutari Editor

Tag Terkait

Berita Terkait