Perusahaan mengatakan identitas visual barunya dirancang untuk “menyegarkan warisan merek untuk menarik audiens abad ke-21.”
Selama lebih dari 140 tahun, Sirup Lyle's Golden — makanan pokok di dapur pembuat roti mana pun di Inggris — menampilkan logo yang agak aneh di kalengnya: bangkai singa yang dikelilingi lebah. Namun kini, untuk pertama kalinya sejak tahun 1880-an, produk yang diakui oleh Guinness World Records sebagai produk dengan merek dan kemasan tertua di dunia ini sedang mengalami desain ulang besar-besaran.
Perusahaan mengatakan identitas visual barunya dirancang untuk “menyegarkan warisan merek untuk menarik audiens abad ke-21.”
Sirup Golden, juga dikenal sebagai light treacle, adalah sirup manis berwarna kuning yang terbuat dari gula rafinasi yang pertama kali diproduksi oleh Abram Lyle & Sons pada tahun 1881. Pendiri perusahaan, pengusaha Skotlandia Abram Lyle, memilih logo yang terinspirasi oleh cerita tentang Simson yang, dalam Perjanjian Lama, membunuh seekor singa dengan tangan kosong hanya untuk kemudian mengetahui bahwa lebah madu telah bersarang di dalam bangkai hewan tersebut.
Dalam kisah alkitabiah, bagian dari Kitab Hakim-Hakim, Simson memakan madu dari dalam singa, memberikan sebagian kepada orang tuanya dan kemudian menyajikan kepada 30 tamu pernikahan sebuah teka-teki yang menyinggung pertemuan tersebut: “Dari pemangsa itu keluarlah sesuatu untuk dimakan; dari yang kuat muncullah sesuatu yang manis.”
Kata alternatif dari teka-teki ini, “Dari yang kuat muncul rasa manis,” telah ditampilkan di logo Lyle sejak awal.