Saat melakukan financial planning yang harus diperhatikan adalah mengatur posisi keuangan saat ini.
Dalam mempersiapkan masa depan yang cerdas, perlu mempersiapkan keuangan dengan baik dengan cara cerdas dalam mengatur finansial sedini mungkin, terutama pada saat pandemik saat ini, perlu sekali untuk mengatur keuangan, hal ini juga berlaku untuk generasi milenial.
Direktur Literasi dan Edukasi Keuangan OJK Horas VM Tarihoran mengatakan, pengetahuan, keterampilan, dan keyakinan yang memengaruhi sikap dan perilaku untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan dan pengelolaan keuangan dalam rangka mencapai kesejahteraan, untuk itu diperlukanlah literasi dalam mengatur keuangan.
“Kecerdasan keuangan kita sudah mencapai 38,03% pada 2019, lebih baik dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Artinya jika ada 100 orang di sini, ada 38 orang yang sudah paham betul dengan persoalan industri keuangan. Bukan hanya bank tetapi juga tahu mengenai pasar modal dan finansial lainnya,” kata Trihoran pada Jumat (27/11/2020) dalam acara webinar mengenai Dana Darurat Untuk Millenial di Tengah Pandemi Covid-19.
Tetapi di sisi lain, Horas mengatakan ada kabar gembira juga dimana tingkat industri keuangan juga sangat tinggi sebesar 76,19%. Di mana, ketersediaan akses pada berbagai lembaga, produk, dan layanan jasa keuangan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan masyarakat dalam rangka meningkatkan kesejahteraan.
“Namun yang membuat saya sedih, dari 76 orang tersebut ada orang yang mempunyai rekening bank dan lain sebagainya, namun dia sulit dan tidak mengerti bagaimana cara memanfaatkan hal tersebut,” tuturnya.